Merebut Medali Emas dari cabor Atletik di PON Aceh-Medan Semakin Membumbung Tinggi
PALU, tribratanews.sulteng.polri.go.id – Asa Sulawesi Tengah dalam merebut medali emas dari cabor Ateltik di PON Aceh- Sumatera Utara semakin membumbung tinggi.
Pasalnya, andalan Sulteng di PON mendatang, Nofeldi Petingko berjaya di nomor spesialisasinya, 10.000 meter di Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) Asean yang bertajuk 21th Asean University Games 2024, Senin (2/6/2024).
Ya, Nofeldi Petingko, atlet asal Poso Sulawesi Tengah yang “diorbitkan”KONI Sulteng di era M Nizar Rahmatu ini berhasil merebut medali emas di pekan olahraga Asean yang digelar di Indonesia, 24 Juni – 9 Juli 2024.
Di final nomor jarak jauh 10 ribu meter yang dilaksanakan di lintasan Atletik Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini, Nofeldi finish pertama dengan catatan waktu 31 menit 01, 28 detik. Terpaut jarak hampir semenit (50,28 detik) dengan Mark Mahinay asal Filiphina yang finish di posisi kedua.
Catatan waktu yang diperoleh Nofeldi ini jauh lebih tajam dari raja lari jarak jauh Agus Prayoga yang mencatat waktu 31 menit 06,35 detik saat merebut emas di PON Papua tahun 2021.
Grafik catatan waktu Nofeldi Petingko yang saat ini berlatih di Pangalengan Jawa Barat pun secara perlahan terus menanjak.
Pada kejurnas di Jateng Open 2022, Nofeldi yang merebut medali perak membukukan waktu 31, 46 menit.
“Puji Tuhan saya masih diberikan kesehatan dan kekuatan sehingga bisa memberikan yang terbaik buat Indonesia dan Sulawesi Tengah. POM Asean ini bagian dari try out pribadi saya sebelum turun di PON Aceh Sumut. Puji Tuhan catatan waktuku sudah sesuai target personal best. Dan setelah (POM Asean) ini saya sudah harus fokus ke PON dan kembali ke Pangalengan lagi untuk berlatih,” ujar Nofeldi saat dihubungi.
Terpisah, Ketua Harian PASI Sulteng, Muhammad Warsita menyebut prestasi yang dihasilkan Feldi selama ini berlatih di Pangalengan hingga merebut emas di POM Asean diharapkan jadi pemicu dalam medali emas.
“PASI Sulteng pastinya bangga dan kita harapkan (emas Asean) jadi pemicu di PON Aceh,” ujar Warsita. (ab)
