Polresta Palu Amankan Dua Remaja yang Diduga Terlibat Tawuran Antar Geng Motor
Palu, 26 Oktober 2024 – Dini hari, Polresta Palu mengamankan dua remaja yang diduga terlibat dalam aksi tawuran antar geng motor di sekitar Pertigaan Jl. Anoa Atas( Pertigaan Jalur 2 Jl. Moh Yamin), Kelurahan Tatura Utara, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu. Kejadian ini berawal dari laporan masyarakat yang datang ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palu sekitar pukul 03.00 Wita. Menurut laporan masyarakat, bahwa telah terjadi aksi tawuran yang terjadi di sekitar Jalur 2 Jalan Moh. Yamin, menimbulkan keresahan di lingkungan sekitar.
Mendapat laporan tersebut, petugas yang dipimpin oleh perwira pengawas (Pawas) berkoordinasi dengan Kanit SPKT, anggota piket, serta tambahan personel dari Polsek Palu Selatan dan satu regu Satuan Samapta Polresta Palu langsung menuju lokasi kejadian. Namun, setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), para pelaku tawuran telah melarikan diri.
Meski demikian, petugas berhasil mengamankan dua remaja laki-laki berinisial MA (15) dan MF (15), yang berstatus pelajar SMP, serta sejumlah barang bukti berupa empat unit kendaraan roda dua. Selain itu, patroli lanjutan menemukan tambahan empat kendaraan roda dua yang diduga milik komplotan geng motor tersebut.
Saat Melakukan Patroli di Seputaran Area tawuran, pihak kepolisian berhasil mengamankan delapan unit kendaraan roda dua serta satu buah parang panjang yang diduga digunakan dalam tawuran. Barang bukti berupa kendaraan Roda Dua ini kini ditempatkan di 2 Tempat: empat unit kendaraan roda dua disimpan di Mako Polsek Palu Selatan, sementara empat kendaraan roda dua lainnya bersama sebilah parang panjang disimpan di Mako Polresta Palu.
Kapolresta Palu, Kombes Pol. Barliansyah S.I.K., M.H., mengimbau para orang tua untuk lebih proaktif dalam mengawasi dan memperhatikan aktivitas anak-anaknya saat berada di luar rumah. “Peran orang tua sangat penting dalam mencegah keterlibatan anak-anak mereka dalam hal-hal negatif, termasuk tawuran antar geng motor yang berpotensi menimbulkan bahaya,” ungkap Kapolresta.
Ia juga menambahkan bahwa kepolisian akan terus melakukan patroli rutin dan meningkatkan pengawasan di wilayah yang rawan konflik antar geng. Diharapkan, sinergi antara aparat dan masyarakat dapat membantu menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman di Kota Palu.
