Polresta Palu Intensifkan Patroli Jelang Pelantikan Kepala Daerah di Sulteng, Periode 2025-2030.
Polresta Palu,-Sebuah momentum bersejarah akan berlangsung di halaman tengah antara Istana Merdeka dan Istana Negara, Jakarta, dengan digelarnya pelantikan serentak Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Walikota dan Wakil Walikota Palu, serta Bupati dan Wakil Bupati terpilih untuk periode 2025-2030. Prosesi sakral ini dijadwalkan menjadi pusat perhatian nasional sebagai simbol transisi kepemimpinan yang demokratis di Indonesia.
Pelantikan yang dijadwalkan hari ini tanggal 20 Februari 2025 ini akan dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara, kepala daerah dari berbagai provinsi, dan tokoh masyarakat. Prosesi tersebut menandai awal masa kepemimpinan baru yang diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Sulawesi Tengah dan khususnya Kota Palu. Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto akan melantik langsung masing-masing kepala daerah terpilih ini.
Di Kota Palu sendiri, Polresta Palu Polda Sulawesi Tengah telah mengintensifkan patroli di sejumlah objek vital seperti Kantor Komisi Pemilihan Umum Kota Palu, KPU Provinsi Sulawesi Tengah, serta Kantor Badan Pengawas Pemilu Kota Palu dan Provinsi Sulteng. Kegiatan patroli ini merupakan bagian dari Operasi Mantap Praja 2024 yang dirancang untuk memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetap kondusif selama masa transisi pemerintahan.
Kapolresta Palu, Kombes Pol. Deny Abrahams, S.H., S.I.K., M.H., menegaskan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam menjaga stabilitas keamanan. “Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Palu untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas. Stabilitas keamanan merupakan tanggung jawab bersama agar proses pelantikan ini berjalan dengan lancar,” ujar Kapolresta Palu.
Dalam patroli yang dilakukan, personel Polresta Palu fokus mengawasi aktivitas di sekitar kantor-kantor penyelenggara pemilu. Kantor KPU dan BAWASLU menjadi prioritas pengamanan karena memiliki peran strategis dalam tahapan pemilu dan pelantikan. Polresta Palu juga melibatkan satuan pengamanan tambahan untuk memantau situasi di tempat-tempat keramaian, termasuk fasilitas umum dan lokasi strategis lainnya.
Kapolresta menambahkan bahwa operasi ini dilaksnakan tidak hanya untuk mengantisipasi potensi ancaman keamanan, tetapi juga untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat. “Kami ingin memastikan masyarakat merasa nyaman dan dapat melanjutkan aktivitas sehari-hari tanpa gangguan,” tambahnya.
Pelantikan serentak ini diharapkan dapat menjadi awal baru bagi kemajuan daerah. Dengan kolaborasi antara pemerintah daerah yang baru dilantik dan masyarakat, berbagai program pembangunan di Sulawesi Tengah diharapkan dapat berjalan lebih efektif.