BID HUMASSATKER

Pemilu Sudah Dekat, Polri Tidak Boleh Terlibat Politik Praktis

Palu, tribratanews.sulteng.polri.go.id – Senin (28/11/22) Pada saat jam pimipan di upacara rutin Pesonel Polda Sulteng, Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah Irjen Pol. Drs. Rudy Sufahriadi berkesempatan memimpin jalannya upacara tersebut.

Apel jam pimpinan itu di hadiri oleh seluruh Pejabat Utama (PJU) Polda Sulawesi Tengah dan personel gabungan dari Dit Samapta, Sat Brimob, Dit Polairud, Dit Pamobvit, serta Personel dari Sekolah Polisi Negara (SPN) Labuan Panimba.

Dalam pembukaan arahannya, Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol. Drs. Rudy Sufahriadi menyampaikan beberapa hal tentang kondisi kabutapen Cianjur yang dimana telah dikorfirmasi ada 321 korban yang meninggal dan 11 orang masih dalam pencarian akibat bencana alam yeng terjadi disana.

Berikutnya, Kapolda menyampaikan “Tahun Politik sudah mulai terlihat dan ini sangat berdampak bagi tugas kepolisian yang ada di sulawesi tengah. saya tegaskan, Tidak ada satupun anggota Polri yang boleh terlibat Politik Praktis, tidak mendukung siapapun juga. Tapi harus ingat bahwa seluruh anggota Polri harus mengerti dan paham Politik. Kita harus Paham, mengerti situasi politik, membaca, menilai, memprediksi politik yang akan terjadi.” Tegasnya.

Di sela-sela penutupan arahannya Kapolda mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota polda sulteng yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik dan tidak ada pelanggaran sama sekali. (DA)