Uncategorized

Diklat Saka Bhayangkara Da’i Polri Beri Pembekalan

Poso- Remaja sangat rentan terpapar paham radikalisme dan terorisme serta intoleransi, untuk mengantisipasi haL itu melalui Operasi Madago Raya 2023  tim Da’i Polri yang tergabung dalam Satgas II pre emtif yang mempunyai tugas memberikan pencerahan.

Pencerahan oleh Da’i Polri diberikan  kepada diklat Saka Bhayangkara di mako Polsek Poso Pesisir Utara Kabupaten Poso. Sabtu, 14/1/2023.

bahaya pemahaman radikalisme dan terorisme serta  Intoleransi yang bertujuan untuk merongrong Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),yang merubah pancasila sebagai dasar negara dengan ideologi yang lain.

Diharapkan bagi siswa-siswi bisa mengenali paham-paham ini dengan mengkaji betul jangan asal ikut kajian-kajian yang bersumber tidak jelas. Pungkasnya.

Ipda Ilham Sriwan Kanit Binmas Polsek Poso Pesisir Utara bersama tim Da’i Polri memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada diklat Saka Bhayangkara di mako Polsek Poso Pesisir Utara, Da’i Polri Menyampaikan kepada Siswa-Siswi tentang Akhlak dan budi pekerti yang baik mencerminkan perilaku sehari -hari terutama siswa dan siswi harus bisa menempatkan posisinya sebagai perlajar yang terdidik di lingkungan masyarakat. Ucap Ilham.

Ilham juga mengajak kepada siswa-siswi untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan situasi dan kondisi Kabupaten Poso yang sudah aman dan kondusif ini.

Hindari tauran antar pelajar,jauhi narkoba,minum-minuman yang beralkohol,pergaulan bebas yang semua itu akan berdampak pada situasi yang sudah kondusif ini.

Sebagai pelajar marilah kita teruskan perjuangan ini dengan mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang posistif sehingga menjadi pengalaman dalam menempuh cita-cita nanti.Tutur Ilham.

Kaops Madago Raya Kombes Pol.Denny Jatmiko,S.I.K mengatakan bahwa  Masyarakat diharapkan dapat bekerjasama dalam menciptakan situasi dan kondisi wilayah Sulawesi Tengah yang aman dan kondusif,utamanya wilayah operasi.

Selain itu peran dari tokoh agama,tokoh adat,tokoh pemuda,tokoh perempuan dan komponen masyarakat lainnya khususnya para pelajar  untuk berpartisipasi demi tercapainya masyarakat yang aman dan nyaman.