Giat Bansos Ke Pulau Terluar Polres Tolitoli, Bagikan 77 Sembako dan 77 Alquran Serta Seragam Polisi Cilik Dalam Rangka Hari Bhayangkara ke 77
Tribratanews.sulteng.polri.go.id – Kapolres Tolitoli AKBP Ridwan Raja Dewa, SIK mendatangi pulau Lingian Desa Ogotua yang diketahui sebagai pulau terluar yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia, Minggu (25/06/2023)
Dengan menggunakan 2 buah speedboat ke pulau tersebut sembari membawa paket bantuan bansos, tujuan Kapolres kesana tak lain adalah mengecek langsung kondisi situasi kantibmas masyarakat disana, selain itu kunjungan tersebut juga dalam rangka menyambut Hut Bhayangkara ke 77 Tahun.
Kapolres Tolitoli, AKBP Ridwan Raja Dewa, SIK ditemani Kapolsek Dampal Utara, IPDA Syaharudin, S.A.L., S.Sos mengajak serta para ibu Bhayangkari dari Polsek Dampal Utara untuk menyambangi pulau yang masuk dalam 91 pulau terluar di Nusantara tersebut.
Setibanya di pulau, personel polres disambut Kepala Dusun 8 Desa Ogotua, Babinsa TNI AD, Babinkamtibmas dan ratusan warga yang sejak pagi menunggu. Tak menunggu lama Kapolres langsung menggelar bakti sosial dengan membagikan puluhan paket berisi sembako kepada pada warga pulau tersebut, dalam kesempatan itu AKBP Ridwan Raja Dewa SIK juga memberi vitamin serta makanan bergizi kepada balita yang mengalami gizi buruk dan terdampak stunting.
Disela kunjungannya di Polsek Dampal Utara jelang HUT Bhayangkara ke 77, orang nomor satu di jajaran Polres Tolitoli ini mendapatkan bocoran dari Bhabinkantibmas terkait keberadaan empat anak yang menderita gagal pertumbuhan atau Stunting , Kapolrespun bergerak cepat dengan menyambangi warga yang menghuni dusun 8 dari Desa Ogotua tersebut.
“Iya ini saya kaget sekali, ternyata ada empat anak di Pulau Lingian mengalami stunting, makanya pagi-pagi selepas subuh saya langsung perintahkan anggota untuk segera menyiapkan logistik bantuan sosial, kita ke sana segera,” ucap Kapolres sesaat sebelum berangkat ke pulau lingian.
Tak hanya bagi bagi sembako, Kapolres juga menyalurkan buku bacaan Iqra sebanyak 77 buah, Kitab Al-Qur’an 77 buah dan pakaian seragam Polisi kepada anak usia dini.
Dari data yang ada, jumlah kasus stunting di Pulau Lingian sebanyak 4 kasus. Rinciannya, yang pertama atas nama Al Rafka (1.6) putra Muslimin dan Fitriani, kemudian Zoya (1.6) putri dari Jumriah dan Rusmadi. Ketiga, Faisal (2.6) putra dari Ana dan Usman, dan keempat Rafa (2) putra Ramlah dan Sarbini.
Kapolres Tolitoli AKBP Ridwan Raja Dewa SIK mengatakan pembagian buku bacaan agama serta seragam polisi kepada anak usia dini yang masing-masing jumlahnya 77 buah, mengingat HUT Bhayangkara Tahun ini memasuki yang ke 77 Tahun.
“Karena HUT Bhayangkara Tahun ini berusia 77 Tahun, makanya kita berinisiatif membagikan buku bacaan agama dan seragam polisi juga masing masing berjumlah 77,” jelasnya.
“Kami ingin selalu dekat dengan masyarakat dan selalu siap mengayomi dengan tulus dalam memberikan pelayanan,maka hal itu kami sampai kepada anak sejak usia dini,” imbuhnya.
Adapun untuk pemberian Paket tambahan makanan bergizi, lantaran mendapat laporan jika dipulau terluar itu, ternyata ada sejumlah anak balita umur 1-1,5 Tahun mengidap gizi buruk serta warga terdampak stunting.
“Untuk anak balita yang mengalami gizi buruk kami beri mereka makanan bergizi seperti Susu, Telur, beras Kacang hijau dengan harapan agar balita itu nantinya pertumbuhannya bisa menjadi normal kembali layaknya seperti balita lainnya,” ucap AKBP Ridwan Raja Dewa SIK.
Sementara itu salah satu warga pulau Lingian Jumra( 36) membenarkan jika anaknya yang baru berumur 1,5 Tahun terkena gizi buruk merasa sangat berterima kasih kepada Kapolres Tolitoli karena telah memberi makanan bergizi kepada keluarganya.
