BID HUMASGIAT OPSHUKUMNewsPOLRESTA PALU

Siswa Latja SPN Labuan Panimba Asah Kemampuan Praktek Olah TPTKP Di Polresta Palu.

Polresta Palu, 24 Mei 2024 — Para siswa LATJA  DIKTUKBA POLRI Angkatan 51 Tahun 2024 dari SPN Labuan Panimba mendapatkan kesempatan emas untuk mengasah kemampuan mereka dalam tugas pokok kepolisian melalui praktek langsung olah Tempat Kejadian Perkara (TPTKP). Kegiatan ini dilaksanakan dengan bimbingan dari Tim INAFIS Polresta Palu, di bawah mentor Brigpol Efrianto Uki.

Dalam praktek ini, para siswa diperkenalkan dan dilatih untuk menangani beberapa skenario kejahatan, termasuk olah TKP pencurian dan penemuan mayat. Setiap siswa berperan aktif dalam mengidentifikasi, mengumpulkan, dan menganalisis bukti-bukti di lapangan, yang merupakan keterampilan penting bagi setiap anggota kepolisian dalam menjalankan tugas sehari-hari.

Pada simulasi olah TKP pencurian, siswa diberi skenario pencurian di sebuah rumah tinggal. Mereka harus mengamankan tempat kejadian, mengidentifikasi titik masuk dan keluar pelaku, serta mencari dan mengumpulkan barang bukti seperti sidik jari, jejak kaki, dan barang-barang yang tertinggal oleh pelaku. Kegiatan ini mengajarkan para siswa pentingnya ketelitian dan kecepatan dalam pengumpulan bukti untuk memastikan kasus dapat segera ditangani.

Skenario kedua yang dilaksanakan adalah olah TKP penemuan mayat. Dalam simulasi ini, siswa harus mengamankan lokasi, mengobservasi kondisi mayat, mengumpulkan bukti di sekitar lokasi, serta melakukan wawancara dengan saksi-saksi. Kegiatan ini sangat penting untuk melatih kemampuan siswa dalam menghadapi situasi darurat dan menjaga integritas lokasi kejadian agar bukti tidak terkontaminasi.

Brigpol Efrianto Uki, sebagai mentor, memberikan bimbingan langsung dan memastikan setiap siswa memahami prosedur standar operasional dalam olah TKP. “Praktek ini sangat penting untuk memberikan pengalaman nyata kepada para siswa sehingga mereka siap terjun ke lapangan dan melaksanakan tugas kepolisian dengan profesional,” ujarnya.

Salah satu siswa mengungkapkan bahwa pengalaman yang diperolehnya selama LATJA di Polresta Palu sangat berharga, terutama dalam praktik penanganan olah Tempat Kejadian Perkara (TPTKP). Mereka belajar berbagai teknik dan prosedur penting yang diperlukan untuk menangani dan menganalisis TKP secara efektif, memperkuat keterampilan mereka sebagai calon anggota kepolisian yang profesional dan siap terjun ke lapangan, Ujarnya.

Latihan kerja ini diharapkan dapat membekali para siswa dengan keterampilan praktis dan memperkuat pemahaman mereka tentang pentingnya prosedur yang benar dalam menangani berbagai jenis kejahatan. Dengan demikian, para siswa DIKTUKBA POLRI Angkatan 51 Tahun 2024 dapat menjadi personel kepolisian yang handal dan profesional dalam menjalankan tugasnya di masa depan.