BID HUMASSATKER

Bhayangkari Peduli, Ketua Bhayangkari Beranjangsana Ke Warakauri Di Palu Barat

Palu, Tribratanews – Anjangsana dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kunjungan untuk melepas rindu atau kunjungan silaturahmi namun dalam tradisi anjangsana mempunyai manfaat besar dalam mempererat suatu hubungan kekeluargaan. Selain menambah keakraban kegiatan ini juga merupakan sarana mencari dan memberi informasi kepada anggota dan masyarakat.

Warakawuri, ialah Isteri seorang Militer/purnawirawan yang sampai saat suaminya gugur/ tewas/meninggal dunia masih menjadi Isteri yang sah menurut peraturan yang berlaku. sumber Kompas.com

Bertempat di jalan lorong Bakso Kecamatan Palu Barat Kota Palu, Sulawesi Tengah. Ketua Bhayangkari Daerah Sulawesi Tengah Ny. Fera Agus Nugroho bersama Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol Dr. Agus Nugroho, SIK, SH, MH beranjangsana kerumah Warakauri/istri anggota Polri yang gugur pada saat melaksanakan tugas pengamanan di sekitaran tugu patung kuda putih di pantai Talise yang dulunya menjadi salah satu titik pusat keramaian di Kota Palu. Kamis (20/062024)

Diketahui pada masa lalu tepatnya hari Jumat, 18 September 2018 terjadi bencana alam gempa bumi yang dahsyat hingga menimbulkan gelombang tsunami yang memakan banyak korban dari Masyarakat dan juga anggota Polri yang salah satu menjadi korban ialah Aipda Anumerta Abdullah Usman Saleh. almarhum meninggalkan seorang istri dan 3 orang anak 1 laki-laki dan 2 orang perempuan.

Saat beranjangsana Ny. Fera Agus Nugroho bercerita sedikit kepada istri almarhum untuk meneguhkan hati seorang ibu 3 anak tersebut. Terlihat berkaca-kaca mata ibu itu saat bercerita dengan ketua bhayangkari sambil terdengar suara ibu 3 anak itu bergetar menahan rasa sedih kehilangan suami tercintanya.

Kapolda Sulteng yang pada saat itu berada tepat disamping Ketua Bhayangkari berpesan kepada anak tertua almarhum yang seorang laki-laki agar terus meneruskan bhakti almarhum ayahnya jika sudah tiba saatnya nanti. Tidak lupa Kapolda Sulteng berpesan kepada Kabag Watpers Kompol Dwi Hari Harsono yang berada ditempat pada saat itu untuk dipantau perkembangan anak almarhum tersebut. (ap)