Uncategorized

Wakapolresta Palu AKBP Andi Batara P. S.I.K., S.H. Hadiri Penjemputan Duta Besar Vatikan di Bandara Mutiara Palu.

Polresta Palu, 15 September 2024 – Kunjungan penting terjadi di Kota Palu pada Minggu, 15 September 2024, dengan kehadiran Duta Besar Vatikan di Indonesia, Mgr. Piero Pioppo. Kedatangan Mgr. Pioppo disambut dengan antusias oleh umat Katolik di Kota Palu. Tidak hanya Mgr. Piero Pioppo, acara ini juga dihadiri oleh Uskup Keuskupan Manado Mgr. Benedictus E. Rolly Untu dan Uskup Emeritus Keuskupan Agung Kupang Mgr. Petrus Turang.

Dalam rangkaian kunjungan ini, Wakapolresta Palu, AKBP Andi Batara P. S.I.K., S.H., turut menghadiri penjemputan Duta Besar Vatikan di Gereja Santa Maria, Palu. Kehadiran perwakilan Polresta Palu ini menunjukkan bentuk dukungan dan keamanan untuk kelancaran acara yang penuh makna bagi umat Katolik di Sulawesi Tengah.

Kunjungan ini menjadi bagian dari perayaan syukur Yubileum 100 Tahun Baptisan Pertama di Palu, yang telah diselenggarakan di Gedung Mery Glow pada hari yang sama. Acara ini menjadi momentum penting dalam sejarah perkembangan agama Katolik di wilayah Sulawesi Tengah, khususnya Kota Palu, dan dihadiri oleh berbagai tokoh keagamaan serta pemimpin masyarakat.

Dalam perayaan tersebut, Mgr. Piero Pioppo menyampaikan rasa syukur atas perkembangan spiritual yang terjadi di Palu dan Indonesia secara umum. Ia juga menekankan pentingnya perdamaian, persatuan, serta dialog antarumat beragama dalam membangun harmoni sosial di tengah masyarakat yang beragam.

AKBP Andi Batara P. S.I.K., S.H., menyatakan bahwa kehadiran Polresta Palu dalam acara ini bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga sebagai bentuk dukungan terhadap keberagaman dan toleransi antarumat beragama di Kota Palu. Ia menambahkan bahwa pihak kepolisian akan terus berkomitmen menjaga situasi yang aman dan kondusif di setiap acara keagamaan di kota ini.

Perayaan Yubileum 100 Tahun Baptisan Pertama ini ditutup dengan doa bersama dan pemberkatan dari para uskup yang hadir, termasuk Mgr. Benedictus E. Rolly Untu dan Mgr. Petrus Turang, yang turut memberikan pesan-pesan damai kepada seluruh jemaat yang hadir.

Acara ini diharapkan dapat mempererat hubungan antarumat beragama di Palu dan menumbuhkan semangat kebersamaan dalam menjaga kedamaian serta kerukunan.