Personil Polres Donggala Lakukan Pengamanan Area Proses Evakuasi 3 Warga Terjebak di Manhole Tongkang.

Donggala – Tribratanews.sulteng.polri.go.id

Tiga warga loli Oge yang terjebak di dalam Manhole tongkang yang sandar di Dermaga Jeti PT. Morales, Desa Loli Oge, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala, akhirnya berhasil dievakuasi setelah upaya penyelamatan dilakukan oleh tim SAR gabungan. Minggu (9/2/25)

Kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 17.30 WITA, dan menyisakan duka bagi keluarga korban setelah ketiganya tersebut dinyatakan meninggal dunia (MD).

Adapun Kronologi Kejadian berawal pada pagi hari sekitar pukul 08.00 WITA, ketika kru kapal membuka tutup Manhole tongkang untuk melakukan pengecekan terkait kebocoran yang terjadi pada kapal tersebut.” Terang Kasat Polairud IPTU Rahmat S.Sos

Fdl @Aco (36), yang biasa mencari karatan di dalam tongkang, masuk ke dalam Manhole Setelah satu jam, Fdl tak kunjung keluar, sehingga dua rekannya Az @Ateng (40) dan M (28), menyusul untuk mencari Aco, namun naasnya keduanya juga terjebak di dalam Manhole yang tidak memiliki ventilasi udara yang cukup.” Jelasnya

Ketiganya ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri. Informasi mengenai kejadian ini diterima sekitar pukul 18.30 WITA oleh Brigpol Khaiwar, Ba Sie Dokkes Polres Donggala.

Setelah menerima laporan, tim SAR yang terdiri dari SatPolairud, Lanal Palu, Damkar, dan Basarnas segera menuju lokasi kejadian. Tim yang terdiri dari berbagai instansi ini segera melaksanakan evakuasi dengan melakukan upaya penyelamatan untuk membawa ketiga korban keluar dari dalam Manhole tersebut.

Ateng yang terjebak dalam Manhole dilarikan pada Rumah Sakit Kabelota Donggala, sedangkan Aco dan Maruf dibawa ke Rumah Sakit Anutapura Palu untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Namun, setelah pemeriksaan medis, ketiganya dinyatakan meninggal dunia.

Setelah evakuasi selesai, situasi di sekitar Dermaga Jeti PT. Morales Desa Loli Oge tetap dalam kondisi aman dan kondusif. Sementara itu personil polres Donggala yang melakukan pengamanan yakni dari  UPRC Sat Samapta bersama Kasat Polairud IPTU Rahmat S.Sos dan pers Sat Polairud melakukan pengamanan di lokasi untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kami juga  mengimbau agar warga tetap waspada dan berhati-hati saat berada di sekitar lokasi yang berpotensi berbahaya, terutama di area dermaga dan kapal yang sedang diperbaiki” ungkap bhabinkamtibmas Polsek Banawa 

Pihak Satpolairud Donggala, Lanal Palu, Damkar, dan Basarnas menyampaikan ucapan belasungkawa yang mendalam atas peristiwa tragis ini. Mereka juga mengapresiasi kerjasama yang terjalin antara instansi terkait dalam upaya evakuasi, meski hasilnya tidak dapat membuahkan harapan untuk keselamatan ketiga korban.” Tutupnya 

Polres Donggala (AS/HMS)