Polres Parigi Moutong Gelar Pemusnahan Ratusan Liter Miras Hasil Ops Pekat Tinombala 2025
Parigi, Tribratanews – Bertempat dihalaman belakang Mako Polres Parigi Moutong telah dilaksanakan kegiatan pemusnahan barang bukti berupa minuman keras yang di sita dalam rangka penanganan, penegakan hukum dan penanggulangan penyakit masyarakat serta menekan angka kejahatan 4C dalam rangka memelihara situasi kamtibmas yang aman dan kondusif selama bulan ramadhan dan menjelang idulfitri 1446 H tahun 2025 di wilayah Kabupaten Parigi Moutong.
Kegiatan pemusnahan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Parigi Moutong AKBP Jovan Reagan Sumual, SH, S.IK, MH, M.Tr. SOU bersama para Forkopimda, Kapolsek jajaran Polres Parigi Moutong dan unsur terkait lainnya, Jumat (21/03/2025).

Diketahui, Pemusnahan barang – barang haram tersebut dilakukan secara transparan dan melibatkan sejumlah instansi terkait dan menjadi bukti nyata komitmen Polri dalam memberantas Miras di wilayah hukum Polres Parigi Moutong.
Ratusan liter Miras dari berbagai merek dimusnakan dengan cara di tuangkan atau di pecahkan kedalam lubang galian yang telah disediakan, ratusan miras tersebut merupakan hasil penyitaan dari operasi pekat tinombala 2025 kemaren.
Berikut adalah jenis – jenis minuman yang di sita, 21 botol miras merek bir bintang, 9 botol merek benteng, 6 botol merek marten, 6 botol anggur merah, 13 botol merek asoka, 113 botol aqua sedang cap tikus, 25 botol aqua besar cap tikus, 70 kanting plastik cap tikus, 2 jergen berukuran 5 liter cap tikus, 2 jergen ukuran 35 liter cap tikus, 2 jergen ukuran 20 liter cap tikus dan 2 galon berisi cap tikus.
Saat di temui Kapolres Parigi Moutong AKBP Jovan Reagan Sumual, SH, S.IK, MH, M.Tr. SOU menuturkan, tujuan dari pemusnahan ini adalah untuk mencegah penyalahgunaan barang bukti serta memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa Polri bertindak tegas terhadap peredaran minuman keras khususnya saat bulan ramadhan dan menjelang idulfitri 1446 H.
“Melalui kesempatan ini saya mengajak kepada semua pihak dan seluruh elemen masyarakat, menjadikan momentum ini sebagai tekad bersama untuk terus berkomitmen dalam membrantas peredaran minuman keras khususnya saat bulan suci ramadhan dan menjelang idulfitri 1446 H,”Pungkasnya.