Polres Tolitoli Kerahkan 115 Personel dalam Pengamanan Ibadah Peringatan Kenaikan Isa Almasih 2025: Menjaga Harmoni dan Ketenteraman Umat Beragama

Tolitoli, Kamis, 29 Mei 2025 – Dalam upaya menciptakan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani yang menjalankan ibadah peringatan Kenaikan Isa Almasih, Polres menerjunkan 115 personel keamanan. Seluruh gereja di Kabupaten Tolitoli menjadi fokus pengamanan untuk memastikan rangkaian ibadah berlangsung kondusif, aman, dan penuh khidmat.

Wakapolres Tolitoli Kompol Alfius,S.H. mewakili Kapolres Tolitoli, AKBP Wayan Wayracana Aryawan, S.I.K., menyampaikan bahwa langkah ini adalah bagian dari komitmen Polri untuk melindungi kebebasan beragama yang dijamin oleh Undang-Undang. “Ibadah Kenaikan Isa Almasih adalah momen penting bagi saudara-saudara kita umat Kristiani. Tugas kami adalah memastikan bahwa mereka dapat beribadah dengan tenang tanpa ada kekhawatiran apa pun,” ujarnya.

Dalam pelaksanaan pengamanan ini, personel Polres Tolitoli mengedepankan pendekatan humanis dan profesionalisme. Mereka tidak hanya bertugas mengamankan area sekitar gereja tetapi juga membantu mengatur arus lalu lintas untuk memudahkan akses para jemaat.

Sebanyak 27 gereja, termasuk gereja-gereja besar seperti Gereja Katolik Kristus Raja dan Gereja Imanuel di Kecamatan Baolan, menjadi titik fokus pengamanan.Pengamanan dimulai sejak pagi hari pukul 07.00 WITA, menjelang jadwal ibadah pertama, hingga malam hari saat ibadah terakhir usai. Setiap personel dilengkapi dengan peralatan pendukung, termasuk alat komunikasi, untuk memastikan koordinasi yang cepat dan efektif di lapangan.

Wakapolres Tolitoli menjelaskan bahwa selain pengamanan fisik, pihaknya juga melakukan upaya preventif untuk mencegah potensi gangguan keamanan. “Kami telah berkoordinasi dengan para pengurus gereja untuk memberikan edukasi tentang keamanan, termasuk cara melaporkan hal-hal mencurigakan yang mungkin terjadi di sekitar area ibadah,” jelasnya.

Langkah preventif ini mencakup pemeriksaan di area sekitar gereja sebelum ibadah dimulai, pemasangan tanda peringatan, dan penempatan petugas di titik strategis seperti pintu masuk dan tempat parkir.

Wakapolres juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif menjaga suasana kondusif selama peringatan Kenaikan Isa Almasih. “Kami mengajak seluruh masyarakat, baik umat Kristiani maupun umat beragama lainnya, untuk bersatu menjaga keharmonisan antarumat beragama. Keamanan adalah tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Ibadah peringatan Kenaikan Isa Almasih kali ini juga menjadi momentum untuk mempererat sinergi antara Polri dan masyarakat. Dengan pendekatan humanis, personel Polres Tolitoli tidak hanya menjalankan tugas sebagai penjaga keamanan tetapi juga sebagai sahabat masyarakat yang hadir memberikan rasa aman.

“Kehadiran Polri dalam setiap perayaan keagamaan mencerminkan kepedulian kami terhadap kerukunan antarumat beragama. Kami berharap ini bisa terus ditingkatkan untuk menciptakan Tolitoli yang aman, damai, dan harmonis,” kata Wakapolres.