POLRES TOUNA

Kapolsek Ampana Kota Jadi Pembina Upacara di SD IT Alwahdah, Tekankan Anti-Bullying dan Keselamatan Siswa

TOUNA — Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ampana Kota, Iptu Maryanto, bertindak sebagai Pembina Upacara Bendera di SD IT Alwahdah Desa Sumoli, Kecamatan Ratolindo, Kabupaten Tojo Una-una, Senin (6/10/2025).

Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 WITA tersebut dilaksanakan atas undangan pihak sekolah dan dihadiri oleh seluruh siswa-siswi, Kepala Sekolah Erviani, S.Pd., S.D., M.Pd., serta para dewan guru di halaman sekolah.

Dalam amanatnya, Iptu Maryanto menyampaikan beberapa pesan Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) yang fokus pada pembentukan karakter, keselamatan, dan lingkungan belajar yang aman.

Teladan dan Anti-Bullying

Kapolsek secara khusus mengimbau siswa-siswi senior kelas 4, 5, dan 6 untuk menjadi teladan bagi adik-adik kelas 1, 2, dan 3. Ia menekankan agar tidak ada tindakan perundungan (bullying) atau kekerasan terhadap sesama siswa.

“Apabila ada kesalahan adik-adiknya, jangan dibuli, apalagi sampai ada kekerasan atau diposting di media sosial. Itu tidak boleh,” tegas Iptu Maryanto.

Keselamatan dan Kedisiplinan

Kapolsek juga memberikan himbauan terkait keselamatan di jalan. Kepada siswa yang diantar keluarga, ia mengingatkan agar tidak datang mepet waktu jam masuk sekolah untuk menghindari terburu-buru yang dapat menyebabkan kecelakaan di jalan.

Pesan untuk Guru

Selain kepada siswa, Kapolsek juga berpesan kepada para dewan guru untuk sabar dalam mendidik siswa-siswi. Ia mengingatkan agar tidak ada kekerasan yang dilakukan kepada anak-anak, dan sama sekali dilarang untuk memposting hal-hal negatif tentang murid di media sosial.

Terakhir, Iptu Maryanto memberikan motivasi, “Semangat rajin belajar, mudah-mudahan apa yang dicita-citakan dapat tercapai.”

Kepala Sekolah SD IT Alwahdah, Erviani, S.Pd., S.D., M.Pd., menyampaikan rasa terima kasihnya atas kehadiran Kapolsek dan Bhabinkamtibmas Bripka Karman.

Ia menyebut himbauan dari Polsek Ampana Kota ini telah menambah semangat belajar siswa dan menumbuhkan kesadaran untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, terutama kasus perundungan di sekolah.