LatestNewsPOLRESPOLRES TOUNA

Tindak Lanjut Cepat Dugaan Keracunan Massal Siswa SD Akibat Makanan Bergizi Gratis Di Ulubongka

Touna – Polres Tojo Una Una bergerak cepat menyikapi dugaan insiden keracunan yang menimpa lima (5) siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) Tampanombo, Kecamatan Ulubongka, Kabupaten Tojo Una Una, setelah mengonsumsi Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang diterima di sekolah.

Kapolres Tojo Una Una, AKBP Yanna Djayawidya, S.I.K., M.H., melaui Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasihumas), Iptu Martono, pada Rabu (10/12/2025) sore menjelaskan kronologi kejadian.

“Sekitar pukul 10.09 Wita, murid-murid SDN Tampanombo menerima dan mengonsumsi MBG. Tidak lama berselang, beberapa murid mulai mengalami gejala mual, sakit perut, muntah-muntah, hingga suhu badan naik panas,” ujar Iptu Martono.

Guru di sekolah segera memberikan pertolongan pertama dengan membawa lima siswa yang mengalami gejala tersebut ke Pustu Desa Tampanombo.

Selanjutnya, perawat Pustu merujuk kelima korban ke Puskesmas Marowo untuk penanganan medis lebih lanjut. Pihak guru juga telah menghubungi orang tua masing-masing murid untuk mendampingi di Puskesmas.

Hingga pukul 14.00 Wita, Kasihumas mengonfirmasi bahwa 2 orang pasien  telah diperbolehkan pulang dan menjalani rawat jalan. Sementara 3 murid lainnya, masih dalam perawatan intensif di Puskesmas Marowo.

Iptu Martono menambahkan, menanggapi insiden ini, bapak Kapolres telah mengeluarkan perintah tegas untuk melakukan penyelidikan mendalam guna mengungkap penyebab pasti dari dugaan keracunan tersebut.

“Unit Identifikasi Sat Reskrim diperintahkan segera turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan (lidik) dan mengamankan sampel sisa makanan yang dikonsumsi siswa,” ungkap Kasihumas.

Selain itu, Kapolsek Ulubongka juga diperintahkan untuk berkoordinasi dengan unsur pimpinan Kecamatan Ulubongka untuk memonitor perkembangan kesehatan para siswa, baik yang rawat jalan maupun yang masih dirawat di Puskesmas.

“Melakukan koordinasi intensif dengan pihak sekolah SDN Tampanombo dan sekolah lain yang menerima layanan SPPG yang sama, untuk memastikan tidak ada murid lain yang mengalami gejala serupa dan belum tertangani,” tutup Iptu Martono.

Polres Tojo Una Una mengimbau masyarakat khususnya para orang tua agar tetap tenang dan mempercayakan penanganan kasus ini kepada pihak Kepolisian. Perkembangan lebih lanjut akan disampaikan secara berkala.

HUMAS POLRES TOJO UNA UNA