Patroli Kota Presisi: Polisi Sapa Warga, Ajak Jaga Kamtibmas dengan Semangat Kebersamaan
Palu, TBnews – Dalam suasana pagi yang hangat, anggota Ditsamapta Polda Sulawesi Tengah melangkah menyusuri sudut-sudut Kota Palu. Bukan sekadar berpatroli, mereka hadir sebagai sahabat masyarakat—menyapa, mendengar, dan berbagi pesan-pesan keamanan dengan penuh empati. Inilah wajah Patroli Kota Presisi, upaya nyata polisi untuk menumbuhkan rasa aman lewat pendekatan yang humanis dan penuh kebersamaan.
Dipimpin oleh Kasi Turjawali Subdit Gasum Ditsamapta Polda Sulteng, patroli ini melibatkan tim yang solid dan berdedikasi. Dengan kendaraan dinas mereka melintasi jalanan kota, berhenti di beberapa titik seperti Taman GOR, Jalan Mawar, Jalan Moh. Hatta, dan Jalan Mesjid Raya, bukan untuk menegur atau menakut-nakuti, melainkan untuk menyatu dengan masyarakat.
Di Taman GOR, seorang ibu yang sedang berolahraga santai diajak berbincang oleh petugas. Suaranya lembut, sarat kepedulian. “Ibu, kalau ada hal-hal yang mencurigakan, jangan ragu laporkan ya, kita semua punya tanggung jawab menjaga lingkungan kita,” ucap salah satu personel sambil tersenyum.
Hal serupa terjadi di Jalan Mawar, saat polisi menyambangi kios warga. Mereka tidak hanya mengingatkan soal keamanan, tapi juga membangun komunikasi hangat. Begitu pula di Jalan Moh. Hatta dan Jalan Mesjid Raya, di mana patroli dialogis dilakukan dengan karyawan BRI Link dan pemilik usaha salon. Pesan yang disampaikan sederhana namun dalam: kita jaga kota ini bersama.
Kegiatan ini bukan hanya rutinitas, melainkan bentuk kehadiran Polri yang membumi, dekat dengan rakyat, dan mau mendengarkan. Polisi tak lagi menjadi figur yang hanya muncul di saat genting, melainkan mitra dalam keseharian masyarakat.
Melalui Patroli Kota Presisi ini, Polda Sulteng ingin menegaskan bahwa menjaga keamanan bukan hanya tugas aparat, melainkan tanggung jawab bersama. Ketika polisi dan masyarakat berjalan beriringan, keamanan bukan lagi sekadar impian—tapi sebuah kenyataan yang dirajut bersama.
“Tujuan kami sederhana: membuat masyarakat merasa aman, nyaman, dan percaya bahwa kami ada untuk mereka. Karena di balik seragam ini, kami juga bagian dari masyarakat,” ujar salah satu anggota patroli dengan tulus.
Kebersamaan, kepercayaan, dan rasa saling peduli menjadi kunci sukses kegiatan ini. Dengan pendekatan yang ramah dan menyentuh hati, Ditsamapta Polda Sulteng menegaskan komitmennya: Polisi hadir bukan untuk ditakuti, tapi untuk dipercaya. (ap)
