BID HUMASSATKER

Hingga Hari Ke 8 Bencana Banjir Kec. Torue, Kapolres Parimo Masih Memimpin Giat Bakti Sosial Penanganan Bencana

tribratanews.sulteng.polri.go.id- Hari kamis tanggal 4 agustus 2022, Polda Sulteng bersama Polres Parimo dan Polsek Torue masih tetap laksanakan kegiatan bakti sosial dan evakuasi dalam rangka penanganan bencana di Kec.Torue, Kab.Parigi Moutong yang dipimpin langsung oleh Kapolres Parimo AKBP YUDY ARTO WIYONO, SIK, MH.

Adapun rangkaian kegiatan yaitu Pukul 08.00 wita digelar apel pengecekan dan persiapan giat bakti sosial dipimpin langsung oleh Kapolres Parimo AKBP YUDY ARTO WIYONO, SIK,MH, dilanjutkan arahan Kabag Ops Polres Parimo AKP JUNUS ACHPAH, dihadiri Wadir Samapt Polda Sulteng AKBP HENI AGUS SUNANDAR, SIK,MH, bersama para Perwira siaga regu 6 Polres Parimo, Kapolsek Torue IPDA I KOMANG DARMAWA ADI,SH, Perwira Polda Sulteng, dan seluruh personil siaga Polres Parimo dan Polda Sulteng.

Selanjutnya pada pukul 08.30 wita Kapolres Parimo bersama personil langsung melaksanakan bakti sosial berupa evakuasi barang milik warga dan membersihkan puing- puing sampah, lumpur yang menggenangi rumah ibadah dan rumah warga terdampak bencana banjir, sedangkan personil yang piket di Posko bertugas membagikan sembako kepada warga korban bencana.

Bersamaan dengan hal tersebut, Tim Sar yang terdiri dari Dit Polairud Polda Sulteng, Sat Polairud Polres Parimo,TNI AL dan Basarnas melaksanakan pencarian warga masyarakat yang hilang akibat bencana banjir di pesisir pantai kec.Torue.

Kapolres Parimo mengatakan bahwa bencana alam banjir bandang terjadi secara mendadak pada hari kamis malam tanggal 28 juli 2022, sekitar pukul 22.00 wita di Desa Torue, Kec.Torue, Kab.Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.

Bencana banjir bandang tersebut diakibatkan curah hujan yang turun malam itu sangat deras sehingga air sungai di Desa Torue meluap ke jalan raya trans sulawesi dan menerjang kendaraan yang melintas dan perumahan warga.

Dari pantauan media ini, akibat dari bencana banjir tersebut mengakibatkan kerusakan parah beberapa rumah warga, kendaraan, jumlah korban jiwa meninggal sebanyak 3 orang, sedangkan 4 orang korban masyarakat belum ditemukan dan hingga saat ini masih dalam tahap pencarian dengan terus berkoordinasi dan bekerja sama dengan basarnas dan instansi terkait lainya.

Kapolres Parimo juga mengatakan Saat ini Polres Parimo bersama Polsek Torue, Basarnas, TNI, para relawan dan instansi terkait lainya sejak peristiwa bencana terjadi malam tersebut terus melakukan evakuasi terhadap korban bencana, mendirikan posko kemanusiaan peduli bencana dan memberikan bantuan makanan dan minuman kepada para korban bencana alam banjir tersebut.

Selain itu juga Polres Parimo dan Polsek Torue melakukan pengamanan di lokasi bencana untuk menghindari terjadinya kehilangan barang milik warga masyarakat, bersama basarnas mencari korban yang belum ditemukan, membantu evakuasi barang milik warga dan juga mengatur arus lalulintas agar lancar sehingga bantuan dapat masuk ke lokasi bencana tanpa kendala.”ujar Kapolres Parimo. (fn)