Kapolsek Nuhon Dorong Kejelasan Tapal Batas untuk Hindari Konflik Warga
Tribratanews, Banggai – Senin 22/05/23. Perselisihan warga acapkali terjadi dari hal sangat sepele, bahkan konflik sering tak terhindari memakan korban baik harta benda bahkan korban jiwa raga. Dari berbagai kejadian terutama di wilayah wilayah yang tata kehidupan sosialnya masih tradisional, hanya sengketa perbatasan saja bisa menimbulkan konflik, baik perbatasan kampung, perbatasan desa sampai dengan perbatasan kecamatan. Apalagi akhir akhir ini banyak terjadi terbentuk wilayah wilayah baru yang dibentuk.
Mengantisipasi kejadian diatas terhindari memerlukan kerja serius dari unsur unsur terkait baik dari unsur TNI, Polri dan unsur pemerintahan setempat, sehingga sesegera mungkin potensi gangguan dapat dieliminir sedemikian rupa.
Kapolsek Nuhon Polres Banggai Iptu Budi Lubis bergerak cepat agar potensi gangguan kamtibmas dari permasalahan tapal batas desa dapat terhindari. Kapolsek melakukan terobosan dengan berkordinasi dengan Danposbalitbung kecamatan Nuhon untuk segera menyelesaikan tapal batas di 20 desa yang ada di kecamatan tersebut. Bukan saja dengan Danposbalitbang saja, Kapolsek juga menggandeng unsur TNI yang ada dalam hal ini Koramil setempat.
Pada Sabtu 20 Mei 2023 bertempat di Balai Pertemuan Umum Kantor Desa Mantan B Kecamatan Nuhon telah dilaksanakan Rapat Koordinasi Dalam Rangka Percepatan Penegasan Tapal Batas Desa Mantan B, yang berbatasan dengan Desa Sumber Agung, Desa Pibombo, Desa Jaya Makmur dan Desa Tomeang.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kabag Tapem Setda Kabupaten Banggai Selaku Tim Penetapan dan Penegasan Batas Andi Nur Syamsy Amir, S.STP., Msi, Camat Nuhon Hariadi Bola, S.H. Kasi Pemerintahan Kecamatan Nuhon Sumitro Abidina, S.Sos, Kapolsek Nuhon Iptu Budi Susanto Putra Lubis, Danramil 1308-02 / Bunta diwakili Peltu Arto Nando, Ketua Forum Kades se-Kecamatan Nuhon Syarfan, Kasi Administrasi Tapem Kabupaten Banggai Faisal Kusika serta Tim Pelaksana Penetapan dan Penegasan Batas Desa Mantan B, Desa Sumber Agung, Desa Tomeang, Desa Pibombo, dan Desa Jaya Makmur.
Beberapa hari sebelumnya Kapolsek Nuhon dan aparat terkait turun langsung meninjau tapal batas di beberapa desa untuk memastikan titik perbatasan di lapangan. Dalam kesempatan tersebut tapal batas ditandai dan disepakati bersama oleh warga setempat.
“Saya berinisiatif untuk bergerak cepat, mengingat hanya karena tapal batas sering terjadi gesekan antar warga. Apalagi tahun ini adalah tahun Politik, jangan sampai masalah ini dimanfaatkan orang yang tidak bertanggung jawab yang akhirnya masyarakat sendiri yang menjadi korban. Untuk Kabupaten Banggai baru kecamatan Luwuk Selatan yang telah selesai dan sah untuk urusan tapal batas. Dan kecamatan Nuhon menjadi yang kedua kepedulian perihal tapal batas. Mudah mudahan upaya ini bermanfaat bagi unsur pemerintahan kedepanya, dan yang terpenting bagi Kami pihak Polsek adalah potensi gangguan kamtibmas dari perspektif tapal batas dapat terhindarkan “ ujar Kapolsek Nuhon yang dikenal sangat dekat dengan masyarakat.(fn)
