BID HUMASGeneralLatestNewsSATKER

Meriahkan Hari Jadi Polwan RI ke-75, Polwan Polda Sulteng Gelar Gaturli

Tribratanews, Palu – Dalam rangka Hari Jadi Polwan RI ke-75 Tahun 2023, personel Polisi Wanita (Polwan) Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) melaksanakan Penjagaan, Pengaturan dan Patroli (Gaturli) di pusat keramaian, Kamis (31/08/2023).

Dengan mengangkat tema “Polri Presisi untuk Negeri, Polwan Siap Mendukung Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju” itu menunjukkan komitmen dalam menjaga ketertiban dan keselamatan para pengendara di jalan raya maupun di pusat keramaian lainnya.

Perwira Koordinator (Pakor) Polwan Polda Sulteng AKBP Esriati Ndese, S.H., M.H., melalui Ketua Panitia AKP Dwi Trindah Ningrum, S.H., M.H., mengatakan kegiatan tersebut selain melakukan pengaturan lalu lintas, Polwan Polda Sulteng juga membagikan souvenir, snack dan cokelat kepada pengendara yang telah melengkapi perlengkapan kendaraannya.

“Aksi ini mencerminkan kepedulian Polwan terhadap kesadaran masyarakat kota Palu dalam berkendara yang aman dan nyaman,” sebut AKP Dwi.

Ia juga menyampaikan, Polwan Polda Sulteng berkomitmen untuk senantiasa hadir di tengah-tengah masyarakat.

“Kami akan terus memberikan pelayanan yang humanis dan profesional untuk menciptakan wilayah hukum yang aman serta kondusif bagi masyarakat,” ujar AKP Dwi.

Tak hanya itu, Polwan Polda Sulteng juga memberikan sentuhan kemanusiaan secara langsung, khususnya kepada para pelajar dengan membantu melakukan penyebrangan jalan kepada para siswa-siswi menuju sekolah.

“Padatnya aktivitas masyarakat khususnya para pengguna jalan seperti para pelajar dari tingkat TK hingga SMA yang hendak berangkat sekolah dan para pegawai yang hendak berangkat kerja membuat aktivitas di jalan raya di wilayah Kota Palu meningkat, terutama volume kendaraan yang memadati jalan raya pada saat pagi hari,” jelasnya.

Dengan ditempatkannya personel Polri di persimpangan jalan, depan sekolah dan tempat keramaian masyarakat lainnya, AKP Dwi berharap nantinya dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat pengguna jalan.

“Keselamatan dan keamanan itu dapat terwujud jika disertai kesadaran dari masyarakat khususnya pengguna jalan, termasuk pejalan kaki untuk dapat sama-sama mematuhi tata tertib berlalu lintas serta saling mengerti situasi di jalan dan tentunya selalu berhati-hati,” pungkasnya.(fn)