BID HUMASGeneralLatestNewsSATKER

2.602 Responden Memberikan Nilai A

Palu, tribratanews.sulteng.polri.go.id – Hasil survey dari beberapa lembaga survey menunjukkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian pada pertengahan tahun ini mengalami penurunan, seperti hasil survey  lembaga Indikator Politik Indonesia pada bulan agustus  2022 hanya 54 persen publik yang percaya atau sangat percaya terhadap Institusi Kepolisian. Lembaga Survei Indonesia (LSI), tingkat kepercayaan publik kepada Polri mulai mengalami penurunan sebesar 2%  dari 72% menjadi 70% pada Agustus 2022. Angkanya kemudian anjlok hingga 17% poin menjadi 53% pada Oktober 2022.  Begitu juga dengan hasil Survei Charta pada bulan  September , Kepercayaan terhadap Polri hanya 55%. survei ini, Populi menemukan bahwa ada 58,5 persen yang memberi nilai 6-10 dalam skala 1-10 terhadap Polri, sedangkan 33,9 % memberi nilai 1 – 5.

Namun hasil tersebut berbeda berdasar hasil survey Indek Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap layanan yang diberikan oleh Polda Sulteng dan Polres jajaran. Pada bulan November, 2.602 responden yang mengikuti eSurvey Epzi memberikan indek kualitas pelayanan 3,74 atau 93,54 % dan indek persepsi  anti korupsi 3,75 atau 93,71%. Jika dikonversi ke tabel nilai persepsi berdasarkan Permenpanrb No. 14 tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik, maka mutu pelayanan mendapatkan nilai “ A “, dengan Kinerja Unit layanan “ Sangat Baik “.

“ Para penerima layanan Kepolisian pada pengurusan di Satpas, Skck, Sentra Pelayanan Kepolisian maupun di reserse kriminal dan narkoba yang menjadi responden eSurvey Epzi memberikan persepsi indek kualitas pelayanan dan persepsi anti korupsi dengan nilai A untuk mutu layanan dan Sangat Baik untuk Kinerja Unit Layanan “. Jelas Kompol Yardi Kamril, Kasubbagjianalis Bagian Reformasi Birokrasi Polri Biro Rena Polda Sulteng,diruang kerjanya, kamis siang (1/12).

Selanjutnya di jelaskan “ Salah satu tujuan dari Reformasi Birokrasi adalah birokrasi yang mempunyai layanan publik yang berkualitas, polda sulteng berkomitmen untuk membangun zona integritas melalui reformasi birokrasi di satker – satker polda maupun di satuan – satuan kewilayah agar dapat selalu memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat “. Pungkas Kompol Yardi.

Esurvey Epzi berupa 16 pertanyaan untuk Indeks persepsi Kualitas pelayanan publik dan 5 pertanyaan Persepsi Anti Korupsi. Untuk dapat mengakses esurvey tersebut telah disediakan Barcode untuk masuk ke link esurvey di tempat – tempat pelayanan Polri. Penerima layanan Polri dapat menscan barcode dengan menggunakan Hp Android maupun Iphone. (DA)