Pengambilan Sumpah dan Penandatanganan Pakta Integritas SIPSS Tahun Anggaran 2024
Palu, tribratanews.sulteng.polri.go.id – Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar pengambilan sumpah dan penandatanganan pakta integritas kepada panitia, pengawas, peserta dan orang tua peserta rekrutmen penerimaan anggota Polri Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) tahun anggaran 2024. Kegiatan ini untuk memastikan penerimaan SIPSS berlangsung bersih dan transparan.
“Perlu saya sampaikan bahwa pelaksanaan pengambilan sumpah dan penandatanganan pakta integritas penerimaan SIPSS yang telah kita laksanakan bersama ini bermakna sangat mulia dalam mewujudkan proses rekrutmen yang clear and clean,” kata Kapolda Sulteng Irjen Agus Nugroho saat memimpin acara di Rupatama Polda Sulteng, Rabu (17/1/2024).
Irjen Agus menjelaskan sumpah yang diucapkan tersebut merupakan salah satu bentuk manifestasi hubungan manusia dengan Tuhan. Menurutnya, sumpah tersebut mengandung makna dan konsekuensi yang wajib dipertanggungjawabkan dunia akhirat.
“Sedangkan pakta integritas merupakan upaya kita untuk membangun komitmen bersama, guna mewujudkan rekrutmen yang bersih, transparan, akuntabel, dan humanis,” tuturnya.
Ia berharap kegiatan pengambilan sumpah dan penandatanganan pakta integritas ini dapat dijadikan sebagai pedoman dan landasan moral bagi seluruh peserta dan panitia dalam melaksanakan seluruh tahapan seleksi.
“Bahwa pakta integritas yang saudara-saudara tandatangani, mengatur sanksi yang tegas bagi para pelaku penyimpangan, mulai dari sanksi moral, sanksi administratif sampai dengan sanksi pidana,” tegasnya.
Sementara Karo SDM Polda Sulteng Kombes Heru Budi Prasetyo mengatakan pendaftaran SIPSS tahun anggaran 2024 dibuka tanggal 8 hingga 16 Januari 2024. Pihaknya mencatat sebanyak 14 orang mendaftar sejak rekrutmen dibuka.
“Dari jumlah tersebut 4 orang dinyatakan tidak memenuhi syarat karena tinggi badan kurang, sisanya 10 peserta seleksi terdiri dari 5 pria dan 5 wanita,” sebutnya.
10 peserta tersebut masih akan menjalani tahapan seleksi lanjutan. Seleksi yang dimaksud, meliputi pemeriksaan administrasi, pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan psikologi, uji akademik, uji jasmani dan penelusuran mental kepribadian.
“Kepada para peserta seleksi, orang tua, pengawas dan panitia kiranya dapat memegang teguh sumpah dan penandatangan pakta integritas yang telah dilakukan sehingga terlaksananya prinsip BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis) sehingga dapat menghasilkan calon anggota Polri yang profesional, berkualitas dan berakhlak baik,” ujarnya. (ab)
