Auditor Madya Tk. III Itwasda Polda Sulteng Hadiri Peresmian Taman Nasional Kota Palu
Palu, Tribratanews.sulteng.polri.go.id – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Pol Drs Rudy Sufahriadi yang diwakili oleh Auditor Madya Tk. III Itwasda Polda Sulteng, Kombes Pol Djoko Wienartono, S.I.K., S.H., M.H menghadiri dalam rangka peresmian revitalisasi Taman Nasional Kota Palu, Kamis (29/12/2022) pagi.
Hadir dalam acara tersebut diantaranya Danrem 132 Tadulako, Brigjen TNI Toto Nurwanto, S.I.P., M.Si, Danlanal Palu, Kolonel Laut (P) M Catur Soelistyono, S.H, CHRMP, Wakajati Sulteng, Muh Sunarto serta para undangan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Walikota Palu H. Hadianto Rasyid, S.E mengatakan diantara 53 program prioritas pemerintah Kota Palu saat ini adalah pembuatan ruang terbuka hijau atau ruang terbuka publik disetiap kecamatan serta pemwujudan Palu Hijau.
”Pemwujudan kota hijau telah menjadi suatu agenda sentral pembicaraan untuk thema kota-kota berkelanjutan, bukan cuma pada skala nasional semata, namun juga menjadi issu yang mendunia,” ucapnya.
Masih kata Walikota Palu, hal tersebut disebabkan tumbuhnya kesadaran kolektif, baik pemerintah, swasta dan masyarakat, bahwa trend perkotaan yang ramah lingkungan dan berketahanan, sudah harus disiapkan dari awal sebab berdasarkan proyeksi kependudukan bahwa pada dasawarsa kedepan, konsentrasi penduduk akan banyak di wilayah perkotaan, sehingga membuat tekanan daya dukung dan data tampung perkotaan menjadi meningkat pula.
“Karena itu penataan ruang perkotaan haruslah mengantisipasi berbagai trend perubahan tersebut, tentu saja dengan memperhatikan keseimbangan antara daya tarik ekonomi pasar, kelestraian lingkungan hidup setempat dan pemwujudan kota yang berketahanan,” ujarnya.
Walikota Palu juga menyampaikan ucapan terima kasih dengan semua pihak yang terlibat dalam merintis pembangunan revitalisasi taman nasional tersebut.
“Harapan kami kedepan, semua pihak baik BUMN maupun BUMD, swasta dan lembaga lainnya, bisa terus terlibat dalam pembangunan taman perkotaan lainnya dikota Palu, hingga terwujud Palu Hijau, dan Palu Adipura,” pungkasnya.
Acara itu juga dirangkaikan dengan pengguntingan pita sebagai tanda telah diresmikannya Taman Nasional tersebut. (KR)
